Rombongan Moro National Liberation Front (MNLN) Philipina yang dipimpin langsung Nur Misuari berziarah ke makam KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di komplek Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Selasa (1/6/2010).
Selain memanjatkan doa, Nur Misuari bersama rombongan juga mengibarkan bendera Islam Moro Philipina. Bendera warna merah itu bergambar pedang dan bulan sabit serta bertulisan berhuruf Arab.
Saat berziarah, Nur Misuari ditemani pengasuh Pondok Tebuireng, KH Salahuddin Wahid beserta istri. "Selain berziarah ke makam sahabat saya, KH Abdurrahman Wahid, saya juga melakukan studi banding pendidikan Islam di Tebuireng," kata Nur Misuari usai berziarah, seperti dikutip dari NU Online.
Nur Misuari menjelaskan, Gus Dur merupakan sahabat dekatnya. Bahkan sebelum Gus Dur meninggal, dia sempat berkunjung ke Moro. " Gus Dur sempat makan-makan dengan saya," katanya.
Bukan hanya itu, menurut dia, Gus Dur juga sangat paham dengan keinginan bangsa Moro. Sebenarnya, saat mendengar kabar meninggalnya Gus Dur beberapa bulan lalu, dia berkeinginan ke Indonesia untuk berziarah. "Namun keinginan itu baru terwujud sekarang," pungkas Misuari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar